Terasa amat sesak yang ada
Sehingga menikam otak ku
Serasa menusuk dalam sukma ku\
Tanpa rasa dan air mata
Andai kata mampu ku ungkap\
Andai jiwa mampu terungkap
Menuai semua lentera yang indah
Menemani hari yang sesak
Sendiri ku berlari
Mengejar setiap bayang mu
Menanti serasa yang tak pasti
Namun jiwa semakin berbagi
Sendiri ku menunggu
Hari ku menjama mu
Angan ku impikan mu
Dan hati ku merindukan mu
Categories:
Puisi ku