Aku dan Puisi ku

Curahan Hati dan Kata Mutiara Jiwa ku

Facebook
RSS

Jeritan Hati ku

Dairy... sudah lama ku tak menyapa mu. Maaf kalo aku lupa akan semua yang kau berikan. Support mu dan juga nasehat mu,

Dairy... masih boleh kan aku curhat kepada mu...

Makasih ya Dairy, udah mau menampung segala gundah dan jeritan hati ku..

Dairy.. Tahu gak, belakangan ini aku seperti kehilangan orang yang paling aku sayangin. Sebenarnya ku mengenalnya belum lama, tapi entah kenapa rasanya berat dan sakit banget di dada ini ketika dia bilang kita p*t*s. Seperti tersambar petir disiang hari.

Dairy.. Apa kamu mendengar jeritan hati ku...? Aku bimbang dairy... aku sedih...

Rasanya aku pingin nangis dan berteriak, namun aku tak mampu menangis dan berteriak. Rasanya berat banget...

Ingin rasanya ku menemuinya Dairy, orang tuanya dan keluarganya... betapa aku menyayanginya.. meski ku tahu ku belum seutuhnya mengenal dirinya.. Namun dia sangat berbeda dengan orang-orang yang aku kenal... Aku sangat-sangat menyayanginya dairy...

Oh, Dairy... apa yang mesti aku lakukan untuk bisa bersamanya...

Aku Bingung Dairy... Aku Bingung...

Aku kangen banget ma smsnya... suaranya dan juga perhatianya dari Dairy...

Namanya Maya Fajriyah Dairy... Entah kenapa nama itu, wajah itu, suara itu... yang selalu membuat ku semangat... Namun kini ku benar-benar galau. Apa pun yang aku lakukan selalu mengingatnya... selalu dirinya yang ada dalam ingatan ku....

Aku bimbang Dairy...
Tanpanya, semua seperti hampa Dairy... Seperti padang yang tandus,...

Dairy... aku gak tahu sampai kapan aku sanggup bertahan seperti ini... saat ini saja ku tidak tahu apa yang ada dalam pikiran ku... semua blenk... semua seperti kosong Dairy... Kepada siapa lagi aku bercerita... kepada siapa...

Andai dia tahu... betapa ku merindukannya... menyayanginya.... mencintainya... ku ingin dia wanita terakhir dalam hidup ku... seseorang yang mampu membuat ku bangkit... wanita yang mampu membuat ku hidup....

Dairy... tolong sampaikan padanya... betapa ku merindukannya.... betapa ku sangat menyayanginya....
Aku tak mampu menjalani semua ini tanpa dirinya...

Aku tak tahu esok apakah ku bisa bangkit... apakah besok ku bisa berjalan...

Tubuh ku bergetar Dairy... seakan satu persatu dalam jiwa ku menghilang.... hingga ku tak merasakan apa yang kurasakan... yang ada hanya sesak di dada ini... hanya penat kerinduan di jiwa ini...

Dairy... Apakah esok ku bisa bercerita kepada mu.... menceritakan keluh kesah ku... Aku tak tahu Dairy... Aku Tak Tahu....
[ Read More ]

Ku Ingin Kau Disini

Tak sanggup ku banyangkan.... Ketika kau tidak disisi ku...
Tak mampu ku rasakan.... Ketika kau jauh dari ku....
Semua serasa lenyap... Semua seakan menghilang....
Hingga tak sanggup ku membayangkan...

Kenapa semua ini terjadi.... Kenapa.... Kenapa...
Tidak kah kau dengar jeritan hati ku....
Tak kah kau dengar tangisan hati ku....
Hingga kau berpaling dari ku....

Apa salah ku... hingga membuat mu menjauhi ku....
Bisakah kau disini.... Temani ku.... Menjaga ku...
Hingga akhir hayat ku....
Menjemput ku kembali....

Ku tak ingin kau pergi... Sungguh ku tak ingin....
Ku ingin kau disini....
Bersama ku....
Bersama..... untuk selamanya....
[ Read More ]

Pleace jangan Pergi

Jiwa ini tak mampu jauh dari mu...
Rasa ini tak mampu ku ingkari...
Hati ini semakin gelisah...
Jantung ini serasa terpisah...
Saat kau tak bicara....

Raga ini seakan menghilang... lenyap entah kemana...
Disaat kau terdiam.... Disaat ku tak mendapat kabar mu...
Tubuh ini serasa teriris....
Dikala kau jauh dari ku....

Aku tak mampu....
Jika harus jauh dari mu... bayang mu.... dan suara mu....

Hati ini tak sanggup...
Jika harus pisah dari mu.... senyum mu.... dan cinta mu....

Please jangan pergi...
Menjauh dari diri ku... harapan ku.... dan semangat ku....

Kau bagai pelita dalam jiwa ku....
Semangat dalam raga ku....
Harapan dalam sukma ku... dan cita-cita ku...

Hanya kamu yang mampu....
Buatku tegar... buat ku kuat... dan buat ku mampu...

Please jangan pergi...
Tinggal kan ku sendiri....

Tanpa mu aku lemah.... jauh dari mu aku resah...

Hanya kamu lah... semangat ku...

Please jangan pergi....
[ Read More ]

Hati ini mencintai mu

Rasa memang sulit dipahami...
Hati memang tak mudah dimengerti...
Dan raga memang sulit diingkari...
Bahwa cinta selalu di hati....

Terkadang kita hanya bisa diam...
Melihat apa yang kita lihat...
Terkadang hati hanya bisa bungkam...
Menatap apa yang kita saksikan...

Cinta memang anugerah yang besar...
Begitu pun rasa sayang....

Kita diberi cinta untuk memilih...
Kita menyayangi adalah untuk mencoba...
Kita mengenal karena rasa...
Kita bersama karena cinta....

Hati ini tak mungkin pergi...
Jiwa ini tak mungkin berlari...
Raga ini tak kan pernah benci...
Dan Cinta ini tak kan pernah mati...

Jika hati ini telah memilih...
Dengan pilihan oleh rasa...
Dengan raga yang siap bersuara
Karena hati ini mencintai mu....


Maya Poohy Ungu (Maya Efrilda)
[ Read More ]

Kau Luluhkan Hati ku

Disaat ku ingin sendiri...
Disaat ku ingin tak ada yang menemani...
Kau Hadir dalam mimpi ku...
Temani malam ku....

Ketika ku tak mampu berkata...
Ketika ku tak mampu bersuara...
Kau Ajakarkan ku bertanya...
Kau ajarkan ku tuk mencoba...

Kau hadir mengisi hari ku...
Kau temani ku dalam gelisah ku...
Kau hiasi relung hati ku...
Dan kau luluh kan ku...

Hadir mu membuat ku bahagia...
Adanya diri mu membuat ku gembira...
Karena mu aku tersenyum...
Hanya kamu dalam hati ku...

Namun kini telah berubah...
Kini hanya tinggal suara...
Tanpa ucap dan air mata...
Tanpa rasa dan pesona....

Kenapa kau diam membisu...
Diamkan ku tanpa kata...
Lupakan ku tanpa suara...
Pergi dari ku tanpa bicara...

Dimana kah kamu yang ku kenal..
Dimana jiwa mu yang ku ingat...
Dimana kau saat ku merindu...
Dan dimana diri mu saat ku pilu....

Aku tak mampu berucap...
Aku tak mampu menatap...
Karena hanya diri mu...
Luluhkan hati ku....
[ Read More ]

Mengingat masa-masa SD dulu

Rasanya ingin sekali ku mengulang masa-masa SD dulu dimana semua serasa tenang, nyaman tanpa beban dan pikiran seperti saat ini. Namun ku tahu semua itu tidak akan pernah terjadi dan tak kan mungkin terulang. 
Sejenak ku berpikir dan membayangkan masa-masa SD dulu, dimana ku hanya bermain dan belajar tentang kesukaan ku yaitu menggambar dan membuat sebuah tulisan yang entah saat ini tulisan itu masih ada apa tidak. Bahkan semua itu hanya ada dalam ingatan ku yang melekat dalam benak ku dan menjadi hal yang membuat ku menjadi seperti ini yaitu ingin maju dan ingin sukses dalam hal-hal yang aku sukai, tentunya hal-hal positif bukan hal-hal negatif. 

Awal ku duduk di Kelas 1

Saat ku pertama masuk SD yaitu pada usia ku 7 tahun, mungkin usia tersebut untuk saat ini adalah usia yang dianggap telat oleh orang lain, namun jika kita mengetahui kenapa Kedua orang tua ku memasukkan ku pada usia tersebut adalah agar diri ku mampu belajar dan mampu berkomunitas dengan teman-teman baru dan guru-guru. 
Walau sebelum aku diduduk di bangku SD kelas 1, aku sudah sering main di SD tersebut. Karena Bapak ku adalah salah satu Guru disana dan beliau suka membawa ku bermain disana, baik itu jalan kaki, terkadang naik angkot. 
Pertama ku duduk di kelas, rasanya sangat gembira dan takut apakah aku bisa mengikuti pelajarannya dan mampu menjadi yang ku inginkan? memang susah pada hari pertama aku masuk kelas terutama dalam mengikuti pelajaran yaitu membaca dan menghitung. Masih teringat jelas pelajaran membaca yang aky pelajari adalah membaca tentang Budi, seperti : Ini Budi | Ini Ibu Budi | dan semua hal-hal yang berkenaan dengan Budi. Hah,.. sangat menyenangkan membaca dan mulai saat itu aku mulai gemar menulis buku yang telah disiapkan oleh Ibu. Lucunya waktu SD aku membawa semua buku yang dibeliin Ibu, sampe-sampe Tas yang tersebut terasa amat berat. Maklum belum mengerti buku apa yang harus dibawa. 
Hari kedua masuk sekolah, aku belar menghitung. pada saat itu aku diajarkan menghitung menggunakan batang lidi. Setiap lidi yang dikumpulkan hanya sepuluh, aku diajarkan bagaiman tambah-tambahan, mengurangi. Selang beberapa minggu belajar tambah-tambahan dan mengurangi. Akhirnya ku belajar perkalian yaitu perkalian 1x1 hingga 1x10. Pada waktu itu aku pun tidak begitu bisa mengikuti hingga pada caturwulan 1 aku mendapatkan nilai yang amat rendah yaitu dapet peringkat 15. Hingga caturwulan ke 3 dimana pada waktu itu merupakan kenaikan kelas, namun peringkat ku tetap rendah yaitu aku menduduki peringkat 12. 

Awal ku Duduk di Kelas 2

Banyak canda tawa ketika aku kelas 2, aku dikatakan anak yang sedikit nakal dan sok pintar, karena setiap belajar membaca aku selalu disuruh mengajadi teman kelas ku yang belum bisa membaca, saking jengkelnya aku sering menggampar wajah teman ku itu sampai dia menangis. Alamak semua itu membuat ku menjadi orang yang amat kejam, namun sikap ku mungkin karena kebiasaan sehingga teman ku itu tidak merasa benci atau kesal dengan sikap ku itu alhasil teman ku itu mampu membaca meski masih di eja kata perkata. 
Kesan di kelas 2 ini sangat panjang dan mengesankan yaitu aku mendapatkan teman baru yang namanya Abdullan Ibrahim. Entah saat ini ketika dia pindah aku tidak bertemu dengan dirinya lagi sampai saat ini aku pun tidak tahu kontaknya. Denger-denger sih dulu dia melanjutkan ke pesantren. Kedekatan ku dengan teman karib ku itu membuat ku semakin cemerlang dalam belajar, sehingga pada akhir caturwulan 3 aku mendapatkan peringkat 1. Pada waktu itu sangat-sangat menggembirakan buat diri ku. Kenapa tidak mengembirakan karena pada saat itu aku dan kedua kakak ku mendapatkan hadiah akhir tahun yaitu naik keatas panggung untuk mengambil hadiah juara kelas. 
Cukup dulu kisah ku dimasa kecil ku tersebut. Besok kita lanjut lagi dengan kelanjutan ketika ku duduk di kelas 2 yaitu Awal ku Duduk di Kelas 3 Continu...

[ Read More ]